Kamis, 22 Oktober 2009

LANGKAH-LANGKAH INSTALASI OPERATING SISTEM WINDOWS XP

LANGKAH-LANGKAH INSTALASI OPERATING SISTEM WINDOWS XP

(Oleh: Syafran, 2009)

Komputer yang telah kita rakit belumlah bisa digunakan untuk aktifitas bekerja layaknya komputer yang kita temui di kantor-kantor atau rumah, Untuk itulah dibutuhkan Operating System atau Sistem Operasi yang menghubungkan manusia dengan peripheral komputer tersebut, komputer tanpa operating sistem tidak bisa digunakan, ibarat anda punya hape tetapi tidak ada sistem operasi, perlu digarisbawahi atau dicetaktebalkan, sistem operasi bukanlah merupakan suatu software, jadi sistem operasi =/= software. Lalu apa bedanya ? sebuah software membutuhkan sistem operasi, sistem operasi ini yang menjembatani antara software dengan hardware. Nah sistem operasi di sini yang familiar adalah Microsoft Windows. Windows bukanlah salah satu sistem operasi, ada banyak sistem operasi lain seperti Linux, Sun Microsystem. Mac OS, Symbhian. Sistem operasi diibaratkan sebagai body sebuah mobil, sedang mesinnya adalah hardware-hardware, nah kalo kita ikut menumpang kitalah softwarenya.

1. Siapkan CD Master Microsoft Windows XP.

cdwindowscdboxcdwindowshome

Dalam pembelian CD Windows XP ada dua pilihan, versi tray dan versi box, untuk versi tray hanya berbentuk cd dan buku manual saja, sedangkan untuk versi box ada boxnya.

Masuklah ke menu BIOS untuk mencari fasilitas boot pertama kali lewat CD/DV ROM. Tergantung BIOS yang ada, bisa menekan tombol DEL /ESC/F1 berulang-ulang saat pertama kali komputer di hidupkan.

biospos

Sebagai contoh ini adalah Award BIOS, pada gambar yang dilingkari ubahlah menjadi CD/DVD, jika sudah simpan perubahan tersebut dengan menekan F10, setelah itu simpan setting tersebut dan keluar.
Proses booting akan mendeteksi CD/DVD dahulu, jika benar maka akan muncul proses instalasi Microsoft Windows ( selanjutnya disebut saja dengan Windows ). Tekan sembarang tombol untuk memasuki proses instalasi Windows.

xp-setup-0-press-any-key-to

1. CD Windows XP akan dibaca, dan akan keluar keterangan yang membingungkan di bawahnya, itu adalah indikasi bawah Windows sedang meload file-file tertentu untuk proses instalasi.

startsetup

2. Jika Windows sudah selesai membaca file-file tersebut maka akan muncul tampilan “Welcome Setup“ berikut

welcome

Ada 3 pilihan.
a. To set up Windows XP now, press ENTER
Maksudnya kita kita memulai melakukan instalasi Windows, maka cukup menekan tombol ENTER
b. To repair a Windows X installation using Recovery Console, press R
Maksudnya bahwa untuk recovery Windows jika terjadi masalah sistem tetapi ini jika kita sudah menginstall Windows terlebih dahulu
c. To quit Setup without installaion Windows XP, press F3
Tujuannya adalah membatalkan proses instalasi Windows.

3. Jika kita menekan ENTER maka kita akan menuju langkah selanjutnya yaitu persyaratan untuk tunduk pada Licensing Agreement, dan anda harus menjawabnya dengan menekan F8, jika tidak dijawab atau di tolak maka anda tidak akan dapat meneruskan proses instalasi, jika anda setuju terhadap persyaratan tersebut ( siapa pernah baca peraturan ? ) maka akan masuk tahap berikutnya.

aggraement

4. Jika anda setuju sekarang saatnya masuk ke proses pemilihan partisi hardisk, seandainya hardisk tersebut masuk baru maka akan ada tampilan seperti ini

partition

Maksudnya proses instalasi membaca adanya satu hardisk yang besarnya 19093 M atau 20 GB, jika anda dah yakin sesuai keberadaan hardisk tersebut tekan enter saja, untuk melakukan proses formating hardisk, format hardisk adalah membentuk blok dan cluster di dalam kepingan hardisk.

5. Proses formating hardisk

format

Anda bisa memilih tipe partisi, bisa FAT atau NTFS. Jika pilihan sudah benar pilih salah satu dan tekan enter, maka instalasi akan meneruskan ke tahap selanjutnya.

formatprosesing

Ini contoh proses formating sedang berlangsung.

6. Proses selanjutnya akan secara otomatis meload file-file windows untuk dicopy ke dalam hardisk.

copyingfiles

Jika selesai tercopy saatnya booting ulang, alias restart dengan sendirinya.

Proses instalasi selanjutnya akan dimulai dengan munculnya logo Windows

logo

newlook

7. Setelah melewati tahap ini kita diminta untuk memasukan parameter yang diminta dalam proses instalasi. Regional and Language Options, adalah memasukan lokasi dan bahasa yang digunakan, untuk bahasa Indonesia saat ini belum ada, kecuali dalam Windows XP Starter Edition.

regionalsetting

8. Tahap selanjutnya adalah memasukan nama dan perusahaan anda.

user

9. Memasukan 25 key yang ada di box atau cd

cdkey

10. Proses selanjutnya memasukan password sistem, password di sini bukan password saat kita masuk ke Windows, tetapi password yang akan digunakan jika kita hendak mereparasi windows atau masuk safe mode

passwordsistem

11. Memasukan setting jam dan tanggal serta Time Zone

settingjam

12. Setting network bisa anda abaikan dengan tekan typical saja

xp-setup-12-network-setting

Sampai tahap ini kita akan menunggu sampai Windows selesai melakukan instalasi, jika proses selesai Windows akan melakukan restart atau booting ulang. Setelah booting ulang maka Windows akan melakukan setting lagi bagi pengguna atau final setup, setting terakhir dan Windows akan mulai bisa digunakan secara default.

welcomeafterinstallation

Ucapan Welcome to Microsoft Windows jika berhasil akan muncul seperti gambar di atas, kita memasukan nama pengguna dengan menekan tombol di sebelah kanan bawah.

Langkah selanjutnya bisa anda teruskan sendiri.

xp-setup-17-help-protect-yo

xp-setup-18-will-this-compu

xp-setup-18b-how-will-this

xp-setup-19-ready-to-activa

xp-setup-20-ready-to-regist

xp-setup-21-collecting-regi

xp-setup-22-who-will-use-th

xp-setup-23-thank-you

Selesai dengan tampilnya desktop Windows XP

winxppro

Jumat, 09 Oktober 2009

LANGKAH-LANGKAH MELEPAS BAGIAN MONITOR


1). Melepas kabel monitor, pelepasan dilakukan dengan mencabut kabel yang tersambung dengan hati-hati.

2). Melepas kabel power, mencabut kabelnya dengan pelan pelan.

3). Melepas kabel mouse, dilakukan dengan cara yang sama. Yaitu mencabutnya dengan pelan-pelan.

4). Melepas kabel keyboard, caranya masih sama dengan yan di atas.

5). Melepas casing pada CPU, dibuka baudnya satu persatu. Ada 4 baud. Kemudian 2 sisi luarnya dibuka.

6).Melepas Power Supplay,. Kabel-kabel yang menyambung dengan komponen lain dilepas satu persatu.. Kemudian baudnya satu persatu dilepas pelan-pelan..

7). Melepas RAM, dilakukan dengan cara kedua sela-sela kanan kiri di lebarkan lalu RAM diambil dari slot RaM

8). Melepas Front panel, dicabut satu persatu.dengan hati-hati.

9).Melepas kabel SATA dan ATA pada Harddisk dan CD.

10). Melepas Motherboard, baudnya satu persatu dilepas dari casing. Setelah se,ua baud dilepas, motherboardnya diambil.

11). Melepas DVD ROM, satu persatu baud dilepas. Cara melepas DVD ROM, di dorong dari dalam ke luar.

12). Melepas Harddisk, satu persatu baud dilepas, kemudian harddisk di ambil.

KOMPONEN-KOMPONEN PC:

1). Processor

=> Kec.= 1.99 GHz.

=>Jenisnya= Intel (R) Dual CPU.

2). Motherboard

=> Merek= Elite Group,

=>Socket CPU= Ada,

=>Socket RAM= Ada,

=>VGA= Ada,

=> Socket SATA=Ada,

=> USB=Ada,

=>LAN=Ada,

=>Sound= Ada,

=>Port parallel=Ada,

=> PCI= Ada,

=>PCI Express=Ada,

3).Harddisk

=> Kapasitas= 80Gb,

=> kecepatan = 7200 Rpm

=> Merek= Western Digital

=> kabel=SATA

4). RAM

=>Kapasitas= 1Gb

=>PC=2-5300

=>Jenis= DDR 2667

5). Opimal Drive

=.>Jenis= DVD ROM

=>Spesifikasi= DVD COMBO

=> Merek=LG

6). Power Supplay

=>Daya= 450 watt

=>Merek= Mentari Power

=>Jenis= 6CC-H23N

7).- Keyboard

=>Merek= SIMBADA

- Mouse

=>Jenis= 5M 300

=> Merek= SIMBADA

8).Cassing

=>Merek= Mentari Power

9). Kelengkapan Front Panel

=>RESET

=>Power LED

=>Power SW

=>FDD LED

LANGKAH-LANGKAH PERAKITAN PC:

1). Memesang Harddisk, ada 4 baud, satu persatu dipasang pada CPU.

2). Memasang DVD ROM, satu persatu baud di pasang pada CPU. Cara memasukannya dari luar.

3). Memasang Motherboard, satu persatu 4 baud dipasang.

4). Memasang kabel SATA dan ATA pada Harddisk dan CD.

5). Memasang Front Panel, sesuai dengan petunjuk pada Motherboard.

6). Memesang RAM pada socket RAM sampai bunyi “tlek!”

7). Memasang Power Supplay, memasang kabel-kabel sesuai pada bagian-bagiannya.

8). Memasang Cassing, memasang kembali 2 sisi casing dengan memasang baud-baudnya.

9) Memasang kabel Keyboard, pada PS2

10).Memasang kabel Mouse, pada PS2

11) Memasang kabel Power

12). Memasang kabel monitor




LAPORAN PRAKTIK

NO. KOMPONEN SPESIFIKASI HARGA ALASAN PEMBELIAN
1 Processor Proses intel ES200 dual core 2,5GHz dual core, FSB 800Hz IMB, 45nm. Rp.680.000 Kualitasnya bagus.
2 Motherboard ASUS PSGC-MXMB support CPU l 6775 socket for intel core 2 duo/pentium D/pentium 4/ celerom D. Processor / chipset: intel 9456 C(A2)/Memory-2x DIMM, DDR2667/533MHz.VGA, Audio/LAN/USB PCI-E. Rp.650.000 Komponen-komponen yang ada di dalam motherboad lebih lengkap.
3 Mouse+Keyboard Sammi+Keyboard standart Rp.90.000 Harganya lebih terjangkau.
4 Cassing ATKP-501 PS 300 Watt 20+4 pin. Rp205.000 Bagus dan tidak mudah rusak.
5 Monitor Advance. Rp.640.000 Kualitasnya bagus dan layarnya jernih.
6 RAM Ringston-1Gb. Rp.525.000 Kualitasnya bagus.
7 Harddisk WDC IDE-80Gb Rp.350.000 Kapasitas penyimpanannya lebih besar.
8 VGA Card On board - -
9 Sound card On board - -
10 Stabilizer Mini 500 watt Rp.35.000 Harga terjangkau.
Jumlah Rp.3.175.000

Sabtu, 05 September 2009

DVD-Combo drive adalah gabungan dari DVD-ROM drive dengan CD-RW drive, dengan kata lain perangkat yang dapat membaca kepingan CD dan DVD, dapat membackup data ke kepingan CD tapi 'tidak dapat' membackup data ke kepingan DVD.

PERBEDAAN ANTARA CD ROOM, CD RW, DVD ROOM, DVD COMBO, DAN DVD RW

1). CD-RW (Compact Disc Re Writer) adalah salahsatu bagian hardware computer yang berfungsi untuk membaca file yang terdapat dalam CD. Selain itu CD-RW juga dapat memasukan data/file kedalam CD, dengan menggunakan suatu software tambahan salahsatunya adalah Nero.

2). CD-Rom (Compat Disc Read only memmory) adalah salahsatu bagian hardware computer yang berfungsi 'HANYA' untuk membaca file yang terdapat dalam CD saja.

3). DVD-Rom adalah salahsatu bagian hardware computer yang berfungsi 'HANYA' untuk membaca file yang terdapat dalam CD dan DVD saja.

4). DVD-Combo adalah salahsatu bagian hardware computer yang fungsinya gabungan dari CD-Rom, CD-RW, dan DVD-Rom. Kelebihannya DVD-Combo bisa memasukan data/file kedalam CD.

5). DVD-RW adalah penggabungan fungsi dari CD-Rom, CD-RW, DVD Rom dan DVD-Combo. yaitu bisa membaca file dalam CD dan DVD, serta bisa memasukan data/file kedalam CD dan DVD.

HARDISK

Hard Disk

Hard disk merupakan salah satu media penyimpan data pada komputer yang terdiri dari kumpulan piringan magnetis yang keras dan berputar, serta komponen-komponen elektronik lainnya. Hard disk menggunakan piringan datar yang disebut dengan platter, yang pada kedua sisinya dilapisi dengan suatu material yang dirancang agar bisa menyimpan informasi secara magnetis. Platter-platter tersebut disusun dengan melubangi tengahnya dan disusun pada suatu spindle. Platter berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi yang dikendalikan oleh spindle motor yang terhubung pada spindle. Alat elektromagnetik baca tulis khusus yang bernama head terpasang pada slider dan digunakan untuk menyimpan informasi ke dalam piringan atau membacanya. Slider terpasang di atas arm, yang kesemuanya terhubung secara mekanis pada suatu kumpulan tunggal dan tersambung pada permukaan piringan melalui suatu alat yang disebut dengan actuator. Selain itu ada juga logic board mengatur aktifitas komponen-komponen lain dan berkomunikasi dengan PC.
Setiap permukaan pada satu platter bisa menampung sekitar sepuluh milyar bit data yang diorganisasikan pada suatu “potongan” yang lebih besar dengan alasan kemudahan, dan memungkinkan pengaksesan informasi dengan lebih mudah dan cepat. Setiap platter memiliki dua head, satu di atas dan satu lagi di bawah, sehingga hard disk dengan dua platter memiliki empat permukaan dan empat head. Setiap platter menyimpan informasi dalam lingkaran-lingkaran yang disebut dengan track. Kemudian tiap track “dipotong-potong” lagi menjadi beberapa bagian yang disebut dengan sector, yang mana masing-masing sector menampung informasi sebesar 512 bytes.
Seluruh hard disk harus dibuat dengan tingkat presisi yang sangat tinggi karena komponen-komponennya berukuran sangat kecil. Bagian terpenting dari hard disk harus ditempatkan pada suatu tempat yang tidak bisa dimasuki udara untuk memastikan tidak ada benda asing yang masuk dan menempel pada permukaan platter yang bisa menyebabkan kerusakan head.
PlatterPlatter (sering disebut juga dengan “disks” atau “discs”) terdiri dari dua bahan: benda padat yang membentuk platter itu sendiri dan zat magnetis yang membungkus platter, yang digunakan untuk menyimpan data. Nama “hard disk” itu sendiri sesungguhnya didapatkan dari sifat platter yang keras jika dibandingkan dengan “platter” yang dimiliki disket (floppy disk) atau media lainnya yang fleksibel.
Dikarenakan platter adalah bagian yang digunakan untuk menyimpan data, maka kualitasnya harus benar-benar baik. Tiap permukaan platter benar-benar dibuat dan diperlakukan dengan sangat tepat (melalui mesin tentunya) untuk menghindari cacat, serta hard disk itu sendiri dibuat pada suatu ruangan yang bersih (“clean room”) untuk menghindari partikel-partikel asing menempel pada platter pada saat pembuatannya.
Ukuran dari platter adalah hal utama yang menentukan ukuran hard disk secara keseluruhan, yang juga sering disebut dengan form factor. Setiap hard disk diproduksi dengan berbagai jenis form factor yang standar, diantaranya 5.25-inchi, 3.5-inchi, 2.5-inchi, PC Card dan CompactFlash.

PERBEDAAN RAM DAN ROM

Perbedaan RAM dan ROM
15 Februari 2009 · & Komentar
PENGERTIAN RAM
Kata “memory” digunakan untuk mendiskripsikan suatu sirkuit elektronik yang mampu untuk menampung data dan juga instruksi program. Memory dapat dibayangkan sebagai suatu ruang kerja bagi komputer dan memory juga menentukan terhadap ukuran dan jumlah program yang bisa dijalankan dalam waktu yang sama, sekaligus juga jumlah data yang bisa diproses. Memory terkadang disebut sebagai primary storage, primary memory, main storage, main memory, internal storage atau juga random access memory (RAM). Ada empat macam tipe dari memory komputer, yaitu:
1. random access memory2. read only memory3. CMOS memory4. virtual memory
Memori berfungsi menyimpan sistim aplikasi, sistem pengendalian, dan data yang sedang beroperasi atau diolah. Semakin besar kapasitas memori akan meningkatkan kemapuan komputer tersebut. Memori diukur dengan KB atau MB.
Random Access Memory (RAM), merupakan bagian memory yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan data. Kebanyakan dari RAM disebut sebagai barang yang volatile. Artinya adalah jika daya listrik dicabut dari komputer dan komputer tersebu mati, maka semua konten yang ada di dalam RAM akan segera hilang secara permanen. Karena RAM bersifat temporer dan volatile, maka orang menciptakan suatu media penyimpanan lain yang sifatnya permanen. Ini biasanya disebut sebagai secondary storage. Secondary storage bersifat tahan lama dan juga tidak volatile, ini berarti semua data atau program yang tersimpan di dalamnya bisa tetap ada walaupun daya atau listrik dimatikan. Beberapa contoh dari secondary storage ini misalnya adalah magnetic tape, hardisk, magnetic disk dan juga optical disk.
JENIS-JENIS RAM
Berdasarkan cara kerja:
1. Dynamic RAM (DRAM)
* Fast Page Mode DRAM (FPM DRAM)* Extended Data Output DRAM (EDO DRAM)* Synchronous DRAM (SDRAM)* Rambus DRAM (RDRAM)* Double Data Rate SDRAM (DDR SDRAM)* Untuk video :1. Video RAM (VRAM)2. Windows RAM (WRAM)3. Synchronous Graphic RAM (SGRAM)
2. Static RAM (SRAM)
Berdasarkan Module:
1. Single Inline Memory Module (SIMM), Mempunyai kapasitas 30 atau 72 pin. Memori SIMM 30 pin untuk kegunaan PC zaman 80286 sehingga 80486 dan beroperasi pada 16 bit. Memory 72 pin banyak digunakan untuk PC berasaskan Pentium dan beroperasi pada 32 bit. Kecepatan dirujuk mengikuti istilah ns (nano second) seperti 80ns, 70ns, 60ns dan sebagainya. Semakin kecil nilainya maka kecepatan lebih tinggi. DRAM (dynamic RAM) dan EDO RAM (extended data-out RAM) menggunakan SIMM. DRAM menyimpan bit di dalam suatu sel penyimpanan (storage sell) sebagai suatu nilai elektrik (electrical charge) yang harus di-refesh beratus-ratus kali setiap saat untuk menetapkan (retain) data. EDO RAM sejenis DRAM lebih cepat, EDO memakan waktu dalam output data, dimana ia memakan waktu di antara CPU dan RAM. Memori jenis ini tidak lagi digunakan pada komputer akhir-akhir ini.2. Double Inline Memory Module (DIMM), Berkapasitas 168 pin, kedua belah modul memori ini aktif, setiap permukaan adalah 84 pin. Ini berbeda daripada SIMM yang hanya berfungsi pada sebelah modul saja. Menyokong 64 bit penghantaran data. SDRAM (synchronous DRAM) menggunakan DIMM. Merupakan penganti dari DRAM, FPM (fast page memory) dan EDO. SDRAM pengatur (synchronizes) memori supaya sama dengan CPU clock untuk pemindahan data yang lebih cepat. dan terdapat dalam dua kecepatan iaitu 100MHz (PC100) dan 133MHz (PC133).3. RIMM (Rambus), Dulu dikenali sebagai RDRAM. Adalah sejenis SDRAM yang dibuat oleh Rambus. DRDRAM digunakan untuk CPU dari Intel yang berkecepatan tinggi. Pemindahan data sama seperti DDR SDRAM tetapi mempunyai dua saluran data untuk meningkatkan kemampuan. Juga dikenali sebagai PC800 yang kerkelajuan 400MHz. Beroperasi dalam bentuk 16 bit bukan 64 bit. Pada saat ini terdapat DRDRAM berkecepatan 1066MHz yang dikenal dengan RIMM (Rambus inline memory module). DRDRAM model RIMM 4200 32-bit menghantar 4.2gb setiap saat pada kecepatan 1066MHZ.
Berdasarkan jumlah pin: 30 pin, 72 pin, 168 pin
Berdasarkan kecepatannya (nanosecond)
Terdapat beberapa jenis RAM yang beredar dipasaran hingga saat ini yaitu :
1. FPM DRAM (Fast Page Mode Random Access Memory), RAM yang paling pertama kali ditancapkan pada slot memori 30 pin mainboard komputer, dimana RAM ini dapat kita temui pada komputer type 286 dan 386. Memori jenis ini sudah tidak lagi diproduksi.2. EDO RAM ( Extended Data Out Random Access Memory), RAM jenis ini memiliki kemampuan yang lebih cepat dalam membaca dan mentransfer data dibandingkan dengan RAM biasa. Slot memori untuk EDO – RAM adalah 72 pin. Bentuk EDO-RAM lebih panjang daripada RAM yaitu bentuk Single Inline Memory Modul (SIMM). Memiliki kecepatan lebih dari 66 Mhz3. BEDO RAM (Burst EDO RAM), RAM yang merupakan pengembangan dari EDO RAM yang memiliki kecepatan lebih dari 66 MHz.4. SD RAM (Synchronous Dynamic Random Access Memory), RAM jenis ini memiliki kemampuan setingkat di atas EDO-RAM. Slot memori untuk SD RAM adalah 168 pin. Bentuk SD RAM adalah Dual Inline Memory Modul (DIMM). Memiliki kecepatan di atas 100 MHz.5. RD RAM (Rambus Dynamic Random Access Memory). RAM jenis ini memiliki kecepatan sangat tinggi, pertama kali digunakan untuk komputer dengan prosesor Pentium 4. Slot Memori untuk RD RAM adalah 184 pin. Bentuk RD RAM adalah Rate Inline Memory Modul (RIMM). Memiliki kecepatan hingga 800 MHz.6. DDR SDRAM (Double Data Rate Synchronous Dynamic RAM). RAM jenis ini memiliki kecepatan sangat tinggi dengan menggandakan kecepatan SD RAM, dan merupakan RAM yang banyak beredar saat ini. RAM jenis ini mengkonsumsi sedikit power listrik. Slot Memori untuk DDR SDRAM adalah 184 pin, bentuknya adalah RIMM.
RAM terdiri dari sekumpulan chip. Chip-chip ini mampu untuk menampung:
* data untuk diproses;* instruksi atau program, untuk memproses data;* data yang telah diproses dan menunggu untuk dikirim ke output device, secondary storage atau juga communication device;* instruksi sistem operasi yang mengontrol fungsi-fungsi dasar dari sistem komputer
Semua data dan program yang dimasukkan lewat alat input akan disimpan terlebih dahulu di main memory, khususnya di RAM yang merupakan memori yang dapat dimasup (di akses), artinya daapt diisi dan diambil isinya oleh programmer.
Struktur dari RAM dibagi menjadi 4 bagian, yaitu:
1. Input storage, digunakan untuk menampung input yang dimasukkan lewat alat input2. Program storage, dipakai untuk menyimpan semua instruksi-instruksi program yang akan di proses3. Working storage, digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah dan hasil dari pengolahan4. Output storage, digunakan untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke alat output
Input yang dimasukkan lewat alat input, pertama kali ditampung terlebih dahulu di input storage, bila input tersebut berbentuk program, maka dipindahkan ke program storage dan bila berbentik data, akan dipindahkan ke working storage. Hasil dari pengolahan juga ditampung di working storage dan hasil yang akan ditampilkan ke alat output dipindahkan ke output storage.
RAM mempunyai kemampuan untuk melakukan pengecekan dari data yang disimpannya, yang disebut dengan istilah parity check. Bila data hilang atau rusak, dapat diketahui dari sebuah bit tambahan yang disebut dengan parity bit atau check bit. Untuk mengerti kapasitas dari RAM, maka beberapa terminologi berikut ini sering digunakan.
* Bit, yaitu suatu sistem penomoran biner yang mewakili unit terkecil dari data dalam suatu sistem komputer. Suatu bit hanya terdiri dari dua buah angka yaitu 1 dan 0. Di dalam komputer, sebuah 0 berarti suatu sinyal elektronik atau magnetis adalah tiada atau absen, sementara 1 berarti sebaliknya.* Byte, yaitu suatu grup dari delapan bit. Sebuah byte mewakili satu karakter, satu digit atau satu nilai. Kapasitas dari memory komputer, atau RAM, dinyatakan di dalam bytes atau sekumpulan dari bytes.
Misalnya 1 byte memory di RAM terdiri dari 8 bit, sebagai parity bit digunakan sebuah bit tambahan, sehingga menjadi 9 bit.
Ada dua macam cara yang dilakukan oleh parity check, yaitu pengecekan pariti genap (even parity check) dan pengecekan pariti ganjil (odd parity check). Even parity check menunjukkan jumlah bit 1 untuk tiap-tiap bit dalam 1 byte beserta pariti bit harus berjumlah genap (even), kalau berjumlah ganjil berarti ada kerusakan data. Misalnya karakter ”C” dalam sistem ASCII 8 bit berbentuk:
Dengan cara even parity check, pada waktu data ini direkam, parity bit diisi bit 1 supaya jumlah bit 1 bernilai genap, sebagai berikut:
Pada waktu data tersebut diambil untuk dipergunakan, maka akan dilakukan pengecekan terhadapm bit-bitnya. Kalau ada kerusakan bit, misalnya salah satu bit terganti dari bit 1 menjadi bit 0 atau dari bit 0 menjadi bit 1, maka jumlah bit 1 dalam 1 byte tersebut tidak akan berjumlah genap dan akan terdeteksi oleh CPU.
Odd parity check menunjukkan jumlah bit 1 untuk tiap-tiap bit dalam 1 byte beserta parity bit harus berjumlah ganjil (odd), kalau berjumlah genap berarti ada kerusakan data. Misalnya karakter ”C” dalam sistem kode ASCII 8 bit tersebut dengan cara odd parity check seharusnya terekam sebagai berikut:
Kalau jumlah bit 1 dalam 1 byte tersebut tidak berjumlah ganjil, berarti ada kesalahan data.
PERBEDAAN RAM dan ROM
Read Only Memory (ROM), berfungsi untuk menyimpan pelbagai program yang berasal dari pabrik komputer. Sesuai dengan namanya, ROM (Read Only Memory), maka program yang tersimpan didalam ROM, hanya bisa dibaca oleh parapemakai.
Random Access Memory (RAM), merupakan bagian memory yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan data.
ROM bisa diibaratkan sebuah tulisan yang sudah tercetak, dimana pemakai hanya bisa melakukan pembacaan data yang ada didalamnya tanpa bisa melakukan perubahan apapun pada tulisan yang ada. ROM biasanya berisi instruksi/program khusus yang bisa digunakan pemakai untuk memanfaatkan komputer secara maksimal.
RAM berfungsi untuk menyimpan program dan data dari pemakai komputer dalam bentuk pulsa-pulsa listrik, sehingga seandainya listrik yang ada dimatikan, maka program dan data yang tersimpan akan hilang. ROM menyimpan program yang berasal dari pabrik dalam bentuk komponen padat, sehingga tidak akan mengalami gangguan seandainya aliran listrik terputus. Isi RAM bisa dihapus oleh pemakai komputer, isi ROM tidak.
Secara pisik, RAM berbentuk seperti sebuah chip yang sangat kecil, dan saat ini mampu menyimpan data antara 8 MB hingga 32 GB. Apabila pemakai komputer ingin menambah kapasitas memory yang dimilikinya, pemakai tinggal menambahkan chip RAM pada tempat yang telah disediakan (chip-set).
Jika sebuah PC dinyalakan, program yang ada didalam ROM segera mencari lokasi yang digunakan untuk menyimpan operating system apakah terdapat pada disket ataupun harddisk. Jika diketemukan, maka OS ini segera dipindahkan kedalam RAM. Tahap ini dikenal sebagai boot-up. Untuk selanjutnya, program-program aplikasi seperti misalnya: Windows dan lainnya juga dipindahkan kedalam RAM, dan kini komputer siap digunakan oleh pemakai.
Dengan demikian, semakin besar program-program yang digunakan, semakin besar pula tempat yang harus disediakan oleh RAM.
RAM terbagi menjadi: Input Area, Program Area, Working Area, Output Area. ROM biasanya berisi: Program BIOS (Basic Input Output System), program ini berfungsi untuk mengendalikan perpindahan data antara microprocessor kekomponen lain yang meliputi keyboard, monitor, printer dan lainnya. Program BIOS juga mempunyai fungsi untuk self-diagnostik, atau memeriksa kondisi yang ada didalam dirinya. Program Linkage/Bootstrap, bertugas untuk memindahkan operating system yang tersimpan didalam disket untuk kemudian ditempatkan didalam RAM.
Misalnya, dengan memberi instruksi “SIMPAN” pada sebuah file MS-Word, maka sinyal ini segera dikirm ke-operating sistem. OS segera memeriksa apakah file yang ada benar-benar dapat disimpan, misalnya: nama file sudah benar, disket yang digunakan tidak dalam posisi “read-only” dan sebagainya. Jika semua sudah benar, maka OS segera menggerakkan peralatan yang ada untuk menyimpan file yang bersangkutan dibawah pengawasan BIOS.